Anda Lebih Baik Berhati-Hati dengan Token Squid Game, Ini Alasannya

– Kehadiran Squid Game Musim 2 di Netflix pada 26 Desember membawa antusiasme besar dari para penggemar. Namun, tidak hanya serial ini nan mencuri perhatian. Beberapa token mata uang digital bertema Squid Game juga ikut populer, salah satunya Squidgame.top (SQUID), nan nilainya melonjak luar biasa.

Melansir dari finbold.com, hanya dalam waktu seminggu, nilai token SQUID meningkat hingga lebih dari 6.700 persen mencapai nilai US$ 0,0001203 pada 30 Desember. Capaian ini terjadi setelah kenaikan 300 persen dalam 24 jam terakhir. Namun, di kembali buletin ini para mahir dan platform seperti CoinMarketCap mengingatkan adanya potensi resiko, mengingat sejarah kelam token serupa.

Belajar dari Kasus Penipuan Tahun 2021

Fenomena token bertema Squid Game sebenarnya bukan perihal baru. Pada 2021, saat musim pertama serial tayang, token serupa sempat menarik perhatian besar. Beberapa token apalagi melonjak tajam sebelum tiba-tiba ambruk dalam kasus penipuan rug pull. Dalam skema ini, developer token meninggalkan proyeknya secara tiba-tiba, menyebabkan nilai token jatuh ke nol dalam hitungan menit.

Baca Juga: Analisis Raja Memecoin: Apakah PENGU Bisa Mengalahkan SHIB dan DOGE?

Bursa mata uang digital dunia Binance saat ini menyelidiki kejadian ini dan menemukan bahwa proyek seperti ini sering memanfaatkan ketenaran budaya untuk menarik pembeli nan tidak curiga. Akhirnya, banyak penanammodal nan mengalami kerugian besar.

Token Baru, Kekhawatiran Lama

Dengan munculnya Squidgame.top, kekhawatiran serupa kembali muncul. Token ini diluncurkan tepat pada hari debut Squid Game Musim 2, memanfaatkan hype dari serial tersebut. Namun, kajian dari platform pendeteksi penipuan kripto, Token Sniffer, menemukan tanda-tanda mencurigakan pada token ini.

Selain itu, CoinMarketCap menyebut bahwa kapitalisasi pasar token nan dilaporkan mencapai US$ 5,57 juta tidak dapat diverifikasi. Hal ini menimbulkan pertanyaan tentang transparansi. Perusahaan keamanan blockchain seperti PeckShield juga memperingatkan bahwa beberapa token Squid Game lainnya rupanya merupakan penipuan.

Salah satu contohnya adalah token di jaringan Base nan nilainya ambruk 99 persen setelah peluncuran, diduga lantaran pengembangnya menjual sebagian besar pasoka token.

Di sisi lain, para mahir juga sering mengingatkan bahwa token semacam ini tidak mempunyai dasar alias penggunaan nan jelas, sehingga rawan manipulasi. Banyaknya token serupa juga menambah kebingungan di pasar, dan membuka kesempatan bagi para penjahat untuk memanfaatkan situasi.