153 Hari Pasca Halving, Bitcoin Bersiap untuk Lonjakan Tinggi?

– Seorang analis mata uang digital papan atas berjulukan Lark Davis, kembali membagikan pendapatnya tentang Bitcoin (BTC) di media sosial X. Dalam postingan kali ini, dia menyoroti beberapa aspek krusial nan dapat menyebabkan lonjakan nilai Bitcoin dalam waktu dekat.

“Kombinasi antara pola sejarah, kondisi ekonomi dunia dan pergerakan pasar saat ini bisa menjadi pertanda bahwa Bitcoin bakal segera naik secara signifikan,” ungkap Davis.

Davis mencatat, bahwa sudah 153 hari terhitung sejak halving Bitcoin terakhir. Secara historis, nilai Bitcoin sering stagnan selama beberapa bulan pasca halving, sebelum akhirnya mengalami kenaikan besar.

Ia membandingkan situasi ini dengan kejadian di tahun 2020, dimana Bitcoin bergerak stagnan selama 160 hari setelah halving, sebelum mengalami kenaikan tajam. Meski sejarah mungkin tidak bakal terulang persis, Davis menyebut bahwa pola ini bisa saja kembali pada tahun ini.

“The Fed telah menurunkan suku bunga. Sebelumnya, saya memperkirakan bahwa jika ini terjadi maka lebih banyak duit bakal beredar. Dari sini, penanammodal biasanya mencari aset nan menawarkan untung lebih tinggi seperti Bitcoin,” ujarnya.

Baca Juga: Mark Harvey Berikan 4 Skenario nan Kemungkinan Terjadi pada Bitcoin Pasca FOMC

Davis mengatakan, sentimen positif pada Bitcoin juga dapat dilihat dari negara China, nan bersiap untuk mencetak duit lebih banyak, nan berfaedah bakal ada lebih banyak biaya beredar di pasar global.

Selain itu, aspek lain nan dia sebutkan adalah pemilu nan bakal diselenggarakan di Amerika Serikat, dan bakal berjalan dalam 49 hari. Sebagaimana diketahui, pemilu ini dinilai oleh para penanammodal sebagai arena penentu siapa pemimpin Amerika nan ‘melek’ bakal aset digital.

“Jangan lupa juga tentang kapitalisasi pasar stablecoin nan mencapai puncak nilai tertinggi,” kata Davis.

Sebagai informasi, stablecoin adalah jenis mata duit mata uang digital nan nilainya dihubungkan dengan mata duit tradisional seperti dolar AS. Ketika kapitalisasi pasar stablecoin meningkat, perihal tersebut menunjukkan bahwa ada banyak duit baru nan siap memasuki pasar kripto.

Dengan semua aspek nan bekerja secara berbarengan ini, Davis percaya bahwa Bitcoin siap untuk mengalami kenaikan besar.

“Semuanya sedang berbanjar dan bersiap untuk bull run besar,” pungkas Davis.