Jakarta (ANTARA) - Perusahaan 2K dan Hangar 13 merilis trailer untuk gim baru "Mafia: The Old Country" di arena The Game Awards nan memperkenalkan latar cerita di bumi pidana Sisilia, Italia tahun 1900-an.
Gim "Mafia: The Old Country" menghadirkan kisah pidana baru untuk waralaba gim Mafia nan menyoroti awal dari bumi pidana nan berkembang di Italia tersebut.
“Mafia: The Old Country adalah surat cinta untuk cerita Mafia klasik, menjadi tempat para pemain dapat mengungkap asal usul kejahatan terorganisasi,” kata Presiden Hangar 13 Nick Baynes dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Gim "Mafia: The Old Country" bakal diluncurkan pada tahun 2025
Selain menghadirkan pengalaman sinematik dengan skematis mumpuni, gim "Mafia: The Old Country" juga cerita nan didasarkan pada bumi kejahatan terorganisasi nan membikin pemain serasa di dalam sistem pertarungan nan berbahaya, berisiko tinggi, penyergapan, dan tindakan tembak-menembak.
Gim ini memperkenalkan tokoh protagonis baru nan dapat dimainkan pemain berjulukan Enzo. Dikisahkan, Enzo sukses selamat dari masa kecilnya sebagai pekerja paksa di tambang belerang nan mengerikan di Sisilia.
Baca juga: PUBG Mobile hadirkan kerjasama penemuan dan style eksklusif baru
Lewati lika-liku, Enzo mempunyai kesempatan untuk berasosiasi dengan family pidana Don Torrisi, dan bakal melakukan apa pun untuk mendapatkan kehidupan nan lebih baik bagi dirinya sendiri. Dia berjanji dan berkomitmen pada kode kehormatan family Torrisi, dengan segala kekuatan dan kesulitan nan melingkupinya.
”Setiap orang di Hangar 13 berkomitmen untuk menciptakan cerita paling otentik dan intens pada waralaba ini, dan kami tidak sabar menunggu para pemain untuk merasakan perjalanan berbareng Enzo,” ujar Nick.
Pertama kali diluncurkan pada tahun 2002 dengan peluncuran gim "Mafia", waralaba ini telah terjual lebih dari 35 juta kopi di konsol dan PC.
Baca juga: PUBG Mobile hadirkan pengalaman baru lewat pembaruan jenis 3.5
Baca juga: Capcom ungkap gim baru "Resident Evil" sedang dalam tahap pengembangan
Pewarta: Farhan Arda Nugraha
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024