PUBG luncurkan “Play for Green” sebagai bentuk peduli lingkungan

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Jakarta (ANTARA) - Salah satu game mobile PUBG Mobile meluncurkan kampanye berjudul ‘Play For Green’ sebagai bagian dari Green Game Jam, nan dirancang oleh Playing For The Planet, sebuah inisiasi nan didukung oleh Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP).

Kampanye ini  untuk mendukung planet melalui tindakan nyata dalam permainan dan meningkatkan kesadaran mengenai perlindungan lingkungan.

Dikutip dari keterangan tertulis nan diterima, Jumat, terdapat seri map, arena di dalam game, sejumlah tantangan baru, serta bingkisan eksklusif nan bisa didapatkan oleh pemain.

Play For Green mempunyai sasaran untuk memberdayakan dan menggerakkan organisasi dunia pemain PUBG Mobile memfasilitasi support terhadap proyek konservasi lingkungan nan krusial di bumi nyata dan memperlihatkan gimana kita dapat berasosiasi untuk menciptakan masa depan nan lebih hijau.

Baca juga: PUBG Mobile kembali bekerja-sama dengan Lamborghini

Baca juga: PUBG Mobile rilis in-game event rayakan kemerdekaan Indonesia

Kampanye itu mengikuti survey dunia pemain PUBG Mobile, di mana 88 persen pemain mengaku bahwa mereka cemas terhadap rumor perubahan suasana dan pengaruh nan bakal terjadi di masa depan, dan 91 persen mengaku sudah merasakan pengaruh dari perubahan suasana di negaranya masing-masing.

Diciptakan melalui kerjasama dengan Profesor UCL Mark Maslin, PUBG Mobile membawa tema perubahan suasana ke dalam game, membikin sebuah seri map baru nan dinamakan “The Ruins of Erangel” di World of Wonder.

The Ruins of Erangel adalah sebuah perandaian bagian map Erangel nan ikonik, setelah mengalami 100 tahun perubahan iklim.

The Ruins of Erangel mempertimbangkan tingkat perubahan suasana saat ini, berasas info geografis nan relevan, dan membayangkan area terkenal ‘Ruins’ di Erangel.

Penelitian menemukan bahwa dalam 100 tahun ke depan, tanpa adanya intervensi apa pun, planet kita bisa mengalami nasib nan sama dengan The Ruins of Erangel, nan dilanda angin besar pasir nan merajalela, kekeringan, dan penurunan nan menghancurkan dalam kehidupan pohon dan tanaman di bumi Erangel.

Badai pasir menjadi tantangan berat para pemain, lantaran pemain kudu mengumpulkan peralatan medis nan krusial dan menghadapi musuh di dalam medan tantangan nan sama sekali tak tenang.

Di kala angin besar pasir datang, pemain kudu super hati-hati untuk mengatur timing dalam melakukan healing, mengetahui damage nan dihantarkan oleh angin besar tersebut.

Sementara itu, “The Ruins of Erangel” Exploration menawarkan pengalaman nan unik dan berbasis naratif, sehingga pemain dapat merasakan kekuatan cerita di kembali akibat perubahan iklim.

Map ini bakal membawa perjalanan nan bisa dinikmati pemain, dengan menggunakan checkpoint, nan mana tiap checkpoint mempunyai bagian nan menceritakan kisah perubahan bumi Erangel.

Saat PUBG Mobile melakukan penjelajahan di dalam map, bakal ada teks nan muncul di tiap checkpoint, nan bakal membimbing mereka di lansekap map dan membikin pemahaman lebih dalam mengenai tantangan lingkungan nan dihadirkan.

Melalui event spesial dalam game ‘Run for Green’, nan berjalan dari 11 September hingga 24 September, pemain dapat membantu proyek lingkungan nyata untuk melindungi total lahan nan setara dengan lebih dari 350 ribu meter persegi di Indonesia, Pakistan, dan Brasil.

Baca juga: PUBG Mobile masuk dalam jejeran gim mobile terpopuler

Baca juga: PUBG Mobile rilis pembaruan jenis 3.2 dengan tema "Mecha Fusion"

Baca juga: Indonesia cetak rekor juara PUBGM Asia Tenggara empat musim beruntun

Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024

Selengkapnya
Sumber Antara News (Games)
Antara News (Games)