Privasi Jadi Narasi Bullish Baru di Dunia Kripto: Berikut Coin Yang Bisa Jadi Pilihan!

Sedang Trending 15 jam yang lalu

Selama bertahun-tahun, pasar mata uang digital telah bergerak mengikuti beragam narasi besar seperti DeFi, NFT, dan AI. Namun kini, konsentrasi baru mulai terbentuk dan perlahan menjadi pembicaraan utama di kalangan analis serta investor. Narasi tersebut adalah privasi. 

Setelah Bitcoin membuktikan legitimasi duit digital, dan Ethereum serta Solana menyelesaikan tantangan skalabilitas dan pemrograman, privasi muncul sebagai bagian terakhir dari perkembangan teknologi blockchain nan belum tersentuh secara penuh.

Privasi bukan sekadar fitur tambahan. Ia adalah pondasi kebebasan finansial dan keamanan info di bumi digital nan semakin terbuka. 

Ketika pengawasan, pencurian data, dan krisis kepercayaan terhadap lembaga meningkat di beragam negara, muncul kebutuhan baru bakal sistem nan bisa menjaga kerahasiaan transaksi tanpa mengorbankan transparansi. 

Inilah nan menjadikan narasi privasi semakin menarik dan berpotensi menjadi sumber pertumbuhan besar berikutnya di bumi kripto.

Narasi Bullish Terhadap Privasi di Dunia Kripto

Saat ini mulai banyak analis di pasar mata uang digital nan menyatakan bahwa privasi adalah narasi terbaru di bumi mata uang digital nan kemungkinan membawa potensi positif alias bullish. 

Semua kajian ini didasari oleh satu kebutuhan, ialah pndangan baru bahwa privasi adalah suatu perihal nan krusial untuk mengambil blockchain. 

Sejak kemunculan Bitcoin pada 2009, visi awalnya adalah menciptakan sistem finansial nan independen dari kendali lembaga terpusat. Namun untuk mencegah terjadinya penggandaan transaksi, blockchain kudu menampilkan seluruh info ke publik agar bisa diverifikasi. 

Dampaknya, setiap transaksi menjadi transparan dan mudah dilacak. Satoshi Nakamoto sendiri menyadari bahwa masalah privasi belum terselesaikan secara ideal, meski sistem Bitcoin sudah sukses membuktikan konsep duit digital tanpa bank.

Beberapa tahun kemudian, lahirlah Zcash sebagai pelopor penggunaan Zero Knowledge Proofs (ZK) di jaringan blockchain. Teknologi ini memungkinkan seseorang membuktikan bahwa sebuah transaksi sah tanpa perlu membuka info detailnya. 

Zcash menjadi bukti nyata bahwa privasi dapat diimplementasikan dalam sistem publik nan aman. Namun, pada masa itu teknologi ZK tetap susah digunakan, mahal, dan belum efisien.

Kini situasinya berubah. Setelah bertahun-tahun pengembangan, teknologi privasi seperti ZK, Fully Homomorphic Encryption (FHE), dan Multi Party Computation (MPC) telah berkembang pesat. 

Penggunaan ZK di beragam jaringan baru seperti ZKsync dan Aleo menunjukkan bahwa teknologi ini sudah siap digunakan secara massal.

Kondisi makro juga semakin mendukung. Dunia menghadapi ketidakstabilan ekonomi global, krisis utang, dan meningkatnya kontrol terhadap info pengguna. 

Di saat nan sama, lembaga finansial mulai tertarik masuk ke bumi blockchain, tetapi mereka memerlukan privasi agar transaksi tidak terekspos publik. Inilah argumen kenapa proyek-proyek privasi kembali mendapat perhatian besar.

Selain aspek teknologi dan makro, narasi privasi juga menarik lantaran skalanya tetap mini dibandingkan narasi lain. Kapitalisasi pasar kategori privasi blockchain saat ini hanya sekitar $3,09 miliar, jauh di bawah proyek besar seperti Ethereum alias Solana. 

Namun dalam 24 jam terakhir saja, nilai pasarnya sudah naik 15,7%, menunjukkan tanda awal pergerakan nan lebih besar di masa depan.

Narasi privasi juga sejalan dengan semangat awal organisasi mata uang digital nan lahir dari aktivitas cypherpunk, ialah menciptakan kebebasan perseorangan melalui kriptografi. 

Selama beberapa tahun terakhir, konsentrasi mata uang digital condong bergeser ke arah spekulasi dan untung jangka pendek. Kini, narasi privasi datang untuk mengembalikan arah perkembangan blockchain ke nilai dasarnya, ialah kebebasan dan kedaulatan pengguna atas datanya sendiri.

Beberapa Contoh Kripto Kategori Privasi

Dalam beberapa hari terakhir, beberapa aset mata uang digital kategori privasi mencatatkan performa positif dan menjadi perbincangan di kalangan pelaku pasar.

Berdasarkan info terbaru, beberapa di antaranya termasuk dalam daftar top gainers kategori privasi.

Proyek nan paling menonjol adalah ZKsync (ZK), nan naik sekitar 3% dalam 24 jam terakhir dengan kapitalisasi pasar mencapai $429 juta. ZKsync dikenal sebagai salah satu solusi berbasis teknologi Zero Knowledge nan melangkah di atas Ethereum.

Selain menawarkan transaksi sigap dan murah, ZKsync juga memperkuat aspek privasi pengguna, menjadikannya salah satu proyek paling menarik di sektor ini.

Berikutnya adalah Namada (NAM), nan mencatatkan kenaikan tajam sekitar 16,7%. Namada berfokus pada interchain privacy, memungkinkan pengguna melakukan transaksi lintas blockchain tanpa mengorbankan kerahasiaan data.

Pendekatan ini krusial lantaran sebagian besar sistem blockchain tetap berkarakter terbuka, sementara kebutuhan privasi lintas jaringan terus meningkat seiring berkembangnya ekosistem multichain.

Proyek lain nan tidak kalah menarik adalah Zano (ZANO), nan mengalami kenaikan 8,7% dan sekarang diperdagangkan di sekitar $12,42.

Zano menonjol lantaran desainnya nan menggabungkan Proof of Work dan Proof of Stake, menciptakan sistem hybrid nan menjaga keamanan sekaligus efisiensi jaringan.

Fokus utamanya adalah pada anonimitas dan perlindungan identitas pengguna, dua aspek nan semakin relevan di era digital saat ini.

Mina Protocol (MINA) juga termasuk dalam daftar proyek dengan konsentrasi pada privasi dan efisiensi. Dengan nilai sekitar $0,1288, Mina memanfaatkan teknologi zk-SNARKs untuk menjaga ukuran blockchain tetap kecil, memungkinkan siapa pun menjalankan node dengan mudah. Pendekatan ini tidak hanya membikin jaringan lebih inklusif tetapi juga meningkatkan privasi transaksi.

Sementara itu, Aleo (ALEO) membawa konsep baru dengan menghadirkan platform untuk membangun aplikasi terdesentralisasi nan mempunyai privasi penuh. Pengembang dapat membikin dApp tanpa kudu mengekspos info pengguna.

Dengan kapitalisasi sekitar $150 juta, Aleo dianggap sebagai salah satu fondasi krusial bagi era Web3 nan berfokus pada keamanan data.

Ada juga Oasis Network (ROSE), nan menonjol berkah komitmennya terhadap data privacy dan confidential computing.

Oasis memungkinkan developer membikin aplikasi nan melindungi identitas pengguna sekaligus memberi kendali penuh atas info pribadi.

Meski nilai ROSE sedikit terkoreksi, volume perdagangannya tetap tinggi di kisaran $31 juta, menandakan minat pasar tetap kuat.

Selain itu, beberapa proyek lain seperti Starknet (STRK) dan Humanity (H) juga berada di radar investor.

Starknet memanfaatkan ZK Rollup untuk menggabungkan skalabilitas dan privasi di atas Ethereum, sedangkan Humanity menghadirkan konsep identitas digital nan kondusif dan terdesentralisasi.

Menariknya, meski proyek-proyek ini mulai mencatatkan kenaikan nilai dan volume, kapitalisasi pasar mereka tetap jauh lebih mini dibandingkan proyek besar lainnya.

Artinya, kesempatan pertumbuhan tetap sangat luas, terutama jika narasi privasi mendapatkan momentum lebih besar di pasar global.

Kesimpulan

Privasi sekarang muncul sebagai narasi baru nan kuat di bumi kripto. Setelah legitimasi Bitcoin dan skalabilitas Ethereum serta Solana, perhatian penanammodal beranjak ke aspek nan selama ini tertinggal, ialah kerahasiaan transaksi dan keamanan data.

Dari ZKsync hingga Aleo dan Namada, beragam proyek mulai membangun fondasi untuk masa depan blockchain nan lebih pribadi dan aman.

Meski begitu, perlu diingat bahwa sektor ini tetap berada di tahap awal. Fluktuasi nilai sangat mungkin terjadi, dan setiap investasi di aset privasi kudu dilakukan dengan pertimbangan matang.

Artikel ini hanya berkarakter edukatif, bukan rayuan untuk membeli alias menjual aset apa pun. Investor tetap kudu melakukan riset mendalam dan mengelola akibat dengan bijak sebelum mengambil keputusan di kategori ini.

Disclaimer: Semua konten nan diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh tulisan nan telah tayang di bukan nasihat investasi alias saran trading.

Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata duit kripto, senantiasa lakukan riset lantaran mata uang digital adalah aset volatil dan berisiko tinggi. tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun untung anda.

Selengkapnya
Sumber Crypto Harian
Crypto Harian