– Manajer aset terbesar di dunia, BlackRock, melakukan serangkaian transaksi mata uang digital berbobot lebih dari US$ 200 juta menjelang libur akhir tahun. Hal ini pun memicu spekulasi di pasar nan tengah rentan lantaran penurunan nan terjadi sejak akhir November lalu.
Data on-chain dari Arkham Intelligence menunjukkan bahwa pada Rabu (24/12/2025), BlackRock mentransfer 2.292 Bitcoin senilai sekitar US$ 200 juta serta nyaris 10.000 Ethereum senilai kurang lebih US$ 30 juta ke Coinbase Prime. Namun hanya beberapa jam kemudian, sebagian posisi tersebut kembali dibeli, dengan penambahan nyaris 500 BTC dan lebih dari 1.500 ETH.

Pergerakan dua arah ini terjadi saat pasar mata uang digital tetap kesulitan menemukan momentum. Bitcoin diperdagangkan di bawah US$ 87.000, tertinggal dari aset lindung nilai tradisional seperti emas nan justru menguat, sementara Ethereum tetap tertekan di bawah US$ 3.000 di tengah arus keluar institusional nan mendekati US$ 160 juta dalam sepekan terakhir.
Meski demikian, cepatnya pembelian kembali setelah transfer awal mengindikasikan bahwa langkah BlackRock kemungkinan besar berkarakter penataan portofolio dan manajemen likuiditas, bukan sinyal pelepasan eksposur terhadap kripto. Likuiditas nan menipis selama musim liburan juga dinilai memperbesar akibat transaksi besar terhadap pergerakan nilai jangka pendek.
Saat ini, BlackRock mengelola sekitar US$ 77,6 miliar aset kripto, sebagian besar terkonsentrasi pada Bitcoin dan Ethereum. Skala kepemilikan tersebut membikin setiap pergerakan biaya perusahaan menjadi sorotan, terutama ketika pasar sedang sensitif terhadap arah institusional.
Baca Juga: AI Prediksi Ethereum Tembus ke Level Ini di Hari Pertama 2026
Bagi pelaku pasar, bagian ini menegaskan bahwa tekanan nilai saat ini tidak semata mencerminkan perubahan pandangan jangka panjang lembaga besar, melainkan juga dipengaruhi oleh aspek musiman dan kondisi likuiditas. Namun selama Bitcoin dan Ethereum belum bisa menembus level resisten utama, kehati-hatian diperkirakan tetap mendominasi pasar kripto.
Sementara itu berasas info terbaru dari CoinGecko pada Kamis (25/12/2025) pagi, nilai mata uang digital utama Bitcoin tengah berada pada level US$ 87.574. Angka ini mencerminkan tidak adanya pergerakan signifikan dalam kurun waktu 24 jam terakhir.
Disclaimer: Semua konten nan diterbitkan di website Cryptoharian.com ditujukan sarana informatif. Seluruh tulisan nan telah tayang di bukan nasihat investasi alias saran trading.
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada mata duit kripto, senantiasa lakukan riset lantaran mata uang digital adalah aset volatil dan berisiko tinggi. tidak bertanggung jawab atas kerugian maupun untung anda.
23 jam yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·